Menjadi Manusia Beruntung


“Perspektif”

Menjadi Manusia Beruntung

Eksistensi manusia di muka bumi sebagai pengemban amanah untuk memakmurkan bumi dengan segala potensi yang diberikan Allah SWT. Apabila potensi tersebut digunakan untuk kemaslahatan hidup, maka akan termasuk golongan orang-orang beruntung, begitu juga sebaliknya apabila digunakan untuk jalan kerusakan, maka termasuk orang yang merugi. Menjadi beruntung dan merugi merupakan pilihan sesorang, karena setiap pilihan mempunyai konsekuensi di dalamnya.

Allah SWT dalam al-Qur’an surat al-‘Asr telah memberikan panduan dan pedoman agar menjadi manusia yang beruntung, yaitu menjadi orang yang beriman, beramal salih, saling menasehati jalan kebenaran dan saling menasehati di jalan kesabaran. Beriman dan beramal salih merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan dalam diri seseorang, dikatakan beriman apabila setiap waktu dan aktifitasnya selalu berbuat kebajikan dan kemanfaatan bagi dirinya dan orang lain, begitu juga sebaliknya, perbuatan baik seseorang akan memiliki nilai di sisi Allah SWT, apabila perbuatan baik itu dilandasi iman kepada Allah SWT.

Untuk mewujudkan lingkungan dan suasana yang mendukung amal salih terrealisasi dengan baik, perlu diciptakan suatu kondisi masyarakat yang senang untuk saling mengingatkan kebaikan apabila tergelincir ke jalan kesesatan atau kemaksiatan. Tentu memberikan nasehat atau saran kepada orang lain menggunakan strategi dan Teknik khusus agar yang diberi nasehat merasa tidak disalahkan.

Dalam menjalani kehidupan yang penuh tantangan dan godaan yang datang dari berbagai macam penjuru dan bentuk, akan menjebak dan merusak jalan kehidupan sesorang agar tersesat dan terperosok menjadi orang yang merugi. Hanya dengan memiliki keimanan yang kuat yang dibuktikan dengan perbuatan yang baik, saling nasehat menasehati untuk selalu berbuat kebaikan dengan selalu sabra, Insya Allah godaan dan tantangan kehidupan sebesar apapaun akan mudah dilewati.

Semoga kita menjadi golongan orang yang beruntung dalam menjalani kehidupan ini dengan berusaha selalu meingkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT dan berbuat kebaikan kapanpun dan dimanapun kita berada.

24 Safar 1442 H/ 12 Oktober 2020


Komentar

Postingan populer dari blog ini

PROPOSAL KEGIATAN PESANTREN KILAT RAMADHAN 1433 H / 2012 M SD/MI SE- KECAMATAN MENTENG KOTA ADMINISTRASI JAKARTA PUSAT

SIFAT SHALAT NABI SAW

Contoh penelitian pemanfaatan internet Sebagai Sumber Belajar