Belajar Nilai Pengorbanan dari Para Pahlawan

“perspektif”

Belajar Nilai Pengorbanan dari Para Pahlawan

Kata “Pahlawan” secara etimologi berasal dari bahasa Sansekerta “phala” yang bermakna hasil atau buah. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, pahlawan berati orang yang menonjol karena keberanian dan pengorbanannya dalam membela kebenaran. Dengan demikian dapat diambil garis besarnya siapapun yang memiliki jiwa berani dan mau berkorban untuk kepentingan yang lebih besar maka ia dapat dianggap pahlawan dalam makna yang lebih luas.

Bangsa Indonesia sampai sekarang berdiri kokoh merupakan berkat jasa dan pengorbanan para pahlawan yang telah gugur baik dimedan perang dalam merebut, memperjuangkan, membela, mempertahankan dan menjaga serta melestarikan kemerdekaan, juga dalam mengisi pembangunan hingga saat ini. Hampir semua daerah melahirkan sosok para pahlawan yang gigih berjuang demi tegaknya kebenaran dan keadilan di bumi persada Indonesia ini.

Sebagai generasi penerus, kita belajar dari para pahlawan bagaimana semangat dan nilai-nilai juang dan rela berkorban mampu membangkitkan semangat rakyat untuk berjuang meraih kemerdekaan. Pahlawan lahir dari rahim perjuangan dan pengorbanan untuk berbuat dan berkontribusi positif dalam menegakkan nilai-nilai kebenaran di muka bumi ini. Hati dan jiwanya berontak melihat kezaliman dan ketidakadilan merajalela dan membuat rakyat menderita.

Indonesia sekarang membutuhkan nilai kepahlawanan yaitu semangat dan rela berkorban, baik tenaga, pikiran, harta, ilmu, maupun nyawa untuk membangun Indonesia menjadi negara maju, modern, makmur dan sejahtera di bawah keridhaan Allah SWT. Siapapun kita dengan latar belakang apapun kita berlomba-lomba memberikan kontribusi yang terbaik dibidangnya masing-masing bagi kepentingan bangsa dan negara, sekecil apapun jasa dan pengorbanan yang kita berikan sesungguhnya sudah tercatat sebagai pahlawan dimata Allah SWT.

 

23 Rabi'ul Awwal 1442 H/
9 Nopember 2020