Bukti Cinta Kepada Nabi Muhammad Saw.

"Perspektif"

Bukti Cinta Kepada Nabi Muhammad Saw.

Bulan Rabi’ul Awwal adalah bulan ketiga dalam kalender Hijriah atau kalender Islam yang tahun ini sudah memasuki tahun 1442 Hijriah, setelah bulan Muharram dan Safar, setiap memasuki bulan Rabi’ul Awwal umat Islam baik di Indonesia maupun di seluruh dunia menyambutnya dengan suka cita dan kegembiraan dengan mengadakan berbagai macam dan bentuk kegiatan, karena di bulan Rabi’ul Awwal terdapat peristiwa bersejarah bagi umat manusia di seluruh dunia, yaitu lahirnya seorang manusia yang sangat mulia, indah dan sopan tutur katanya, halus budi pekertinya, manis senyumnya, mendapat gelar al-Amin yaitu orang yang sangat dipercaya, yaitu baginda Nabi Muhammad Saw, lahir di kota Mekkah tanggal 12 Rabi’ul Awwal Tahun Gajah dan wafat di Madinah tanggal 8 Juni 632 Masehi bertepatan dengan tahun ke 13 Hijriah.

Dalam rangka mengenang dan meneladani jejak perjuangan dan dakwah Nabi Muhammad Saw., dalam kehidupan sehari-hari, maka setiap tanggal 12 Rabiul’awwal dilaksanakan peringatan hari lahir beliau yang dikenal dengan peringatan maulid Nabi Muhammad Saw. Banyak bentuk dan kegiatan yang dilakukan oleh umat Islam di seluruh dunia sebagai wujud kecintaan kepada beliau diantaranya, melaksanakan tabligh akbar, kajian keagamaan, santunan, perlombaan, dan lain sebagainya.

Tahun 1442 H atau 2020 masehi ini sangat berbeda kondisi dan situasinya, karena masih dalam suasana pandemi covid-19, maka pelaksanaan peringatan maulid Nabi Muhammad Saw, dengan berbagai bentuk kegiatannya dilaksanakan secara virtual, untuk menghindari dan tertularnya covid-19. Semangat dan kecintaan umat Islam Indonesia tidak kendur dan luntur, bahkan semakin besar dan menyala-nyala dalam melaksanakan kegiatan peringatan maulid Nabi Muhammad Saw.

Semua kegiatan dalam rangka peringatan maulid Nabi Muhammad Saw 1442 Hijriah ini dilaksanakan sebagai bentuk dan wujud kecintaan dan kasih sayang serta kerinduan umat Islam terhadap Nabinya sehingga memerlukan bukti cinta tersebut dalam praktik kehidupan sehari-hari, beberapa hal yang dilakukan umat Islam sekarang antara lain,

Pertama, selalu bershalawat kepada Nabi Muhammad Saw minimal membaca “Allahumma Shalli ‘Ala Muhammad wa’ala ali Muhammad” setiap waktu dan kesempatan, dalam kondisi dan situasi apapun dan bagaimanapun, senantiasa lisan dan hati seorang yang mengaku cinta kepada Nabi Muhammad Saw, tidak pernah sepi dan berhenti dari bershalawat kepadanya.

Kedua, melaksanakan perintah dan meninggalkan larangan beliau dengan berusaha meningkatkan keimanan dan ketakwaan melalui berbagai macam ibadah wajib maupun sunah. Al-Qur’an dan Hadits Nabi merupakan pedoman hidup seorang muslim yang diwariskan oleh Nabi untuk dilaksankan semaksimal mungkin dalam kehidupan sehari-hari, dengan membaca, memahami, mentadabburi, mempelajarinya sehingga menjadi karakter pribadi muslim yang memberikan pengaruh positif dalam mewujudkan tujuan hidupnya yaitu menggapai kebahagian hidup di dunia dan di akhirat kelak.

Ketiga, Menjadikan figur dan contoh teladan bagi setiap muslim dalam berpikir dan berprilaku disetiap aspek kehidupannya, apapun peran dan tugas kita sebagai manusia di muka bumi ini yang sudah menjadi ketentuan dari Allah SWT. Kita laksanakan dengan ikhlas dan tawakkal dengan mengharap keridhaan Allah dan Nabi Muhammad Saw. Semoga ketiga hal yang kita lakukan seabagai bentuk dan wujud kecintaan kita kepada Nabi Muhammad Saw, kita akan mendapat syafaat dna cinta Nabi baik dikehidupan dunia ini mapun kelak akan berada di surga bersama baginda Nabi Muhammad Saw.

Jum’at, 6   Rabi’ul Awwal 1442 H/

             23 Oktober 2020